Minggu, 25 November 2018

Once Upon a Twist...

75 tahun yang lalu, rumah para babi yang berbentuk batu bata ingin dihancurkan oleh serigala. Serigala itu berhari-hari mencari cara untuk membalas dendam karena sudah membuatnya gagal menghancurkan rumahnya.

“Berhari-hari gue coba  untuk menghancurkan rumah ini dan merusak kehidupan mereka. Akan tetapi, selalu gagal. Jangan sedih, gue akan memakan mereka atau teman-temannya...” kata Serigala.

Pada suatu hari mereka meninggalkan rumah itu dengan tidak mengunci rumah tersebut, tidak  membawa alat menjaga diri dan tidak memikirkan apa yang akan terjadi. Serigala, yang selalu menunggu 3 babi itu keluar, langsung bergegas ingin membunuh tiga babi tersebut tetapi Goldilocks dan 3 beruang, membantu menyelamatkan dari serigala tersebut.

Mereka berkelahi sampai luka luka dan pada akhirnya, serigala itu pergi meninggalkan mereka. Dengan tidak diketahui dengan yang lain, serigala itu melihat keranjang dengan makanan yang enak dan bau makanan yang unik.

Ia meminta kepada sang perempuan kecil berjumah merah itu tetapi perempuan itu menolak. Jadi serigala itu masuk kerumah 3 babi tersebut dan di dalamnya ternyata ada nenek dari si kecil berjubah merah. Ia sembunyikan nenek tersebut agar bisa dimakan nanti tetapi karena gadis berjubah merah itu sudah mau kerumah tersebut, akhirnya neneknya disembunyikan dulu dan akhirnya berpura pura menjadi nenek tersebut. 

Serigala tidak tahu kalau para babi, beruang, goldilock, nenek dan si kecil berjubah merah itu sudah menyiapkan sebuah tipuan jika di tempat tidur tersebut ada sebuah jaring jaring yang akan menangkap serigala itu.


Akhirnya serigala tersebut tertangkap dan dibawa pergi oleh sang pemburu. 

Kamis, 22 November 2018

Obor Asian Games 2018

Kita, sebagai generasi muda harus mempunyai semangat dalam menjalankan kehidupan sebahagia mungkin. Semangat inilah yang bisa dilambangkan dengan api/obor yang membara.Obor Asian Games 2018 mempunyai makna yaitu semangat dalam menjalankan hidup, persahabatan antar teman, dan inspirasi bagi generasi muda. Dari makna obor diatas, banyak sekali hal dan sikap yang dapat kota ambil dalam kehidupan kita. Seperti tidak boleh putus asa, menjalankan sosialisasi dengan baik, dan selalu mencari inspirasi untuk mencoba hal yang baru.

Ya, Asian Games yang dilaksanakan di Ibukota Jakarta dan kota Palembang hanya tinggal hitungan hari. Untuk menyambut pekan olahraga Asian Games

yang pertama kalinya terjadi di Indonesia tentu juga diperlukan sesuatu yang istimewa. Indonesia menyambutnya dengan kirab obor yang mengelilingi 53 kota yang berada di 18 provinsi di Indonesia.
Obor Asian Games 2018 mendarat di Landasan Udara Adi Sutjipto, Yogyakarta, Selasa (17/7). Menepuh perjalanan 7.300 km dari India, obor tersebut dikawal lima pesawat tempur T-501 Golden Eagle. 
Menurut Ketua Inasgoc, Erick Thohir, pembuatan obor itu memadukan dua alat tradisional untuk beladiri yang berasal dari Jakarta dan Palembang. Dengan memadukan dua alat tradisional beladiri asal Betawi dan Palembang, yaitu golok dari Betawi dan Skin dari Palembang. Erick juga menegaskan bahwa perpaduan alat beladiri tradisional pada obor Asian Games 2018 adalah penggambaran dari bersatunya ragam budaya di Indonesia untuk satu tujuan. Selain itu, kedua alat beladiri tradisional tersebut juga merupakan simbol dari nilai dan tingkat keberadaan seseorang di masyarakat. 
Dengan ini marilah kita sebagai generasi muda mulai menjalankan makna api/obor dalam kehidupan kita sehari-hari.